suka la aku carik menda2 hebat camni
untuk diamalkan
bagus ape utk org yg kurang adik bradik cam family besar aku ni
lgpon dh lebih 10 kali kot aku ckp ngan mak
"nnt nak beli bas sebab anak nak 2 team futsal"
hahahaha
Makanan yang Menggalakkan Kesuburan Wanita :
"Yg pasti yg mengandung vitamin dan protein yg tinggi.klo kata nenek gw sih yg bnyk makan toge panjang sama daun kucai.coba deh."
- Taugeh
- Bayam
- Dal Kanji
- Kacang Botol
- Herba Organik
- Cendawan
- Daun Dukung Anak
Makanan untuk Ibu Hamil :
- Tempe
- Ikan Bilis
- Ikan
- Tofu
- Jantung Pisang
- Halia
- Daging Rusa
Makanan yang Membantu Melancarkan Perjalanan Darah :
- Pegaga
- Ulam Raja
- Anggur
- Petai
- Lada Hitam
- Daun Dukung Anak
amik dr SINI
1. VITAMIN B6
Merupakan salah satu nutrisi penting yang valid dan tidak dapat ditawar lagi.
Mengingat nutrisi ini merupakan pendukung dan pengatur hormon reproduksi/ kesuburan.
Terdapat pada sayuran hijau, kacang-kacangan, kecambah (tauge), dan biji-bijian (sereal, beras, gandum/ roti).
Penting: sebaiknya mengkonsumsi yang masih fresh atau tidak diawetkan (beku/kaleng) .
2. ASAM FOLAT
Nutrisi ini sangat dibutuhkan untuk mencegah kelainan dan perkembangan tabung otak bakal janin.
Asam folat terkandung dalam sayuran berdaun hijau, biji-bijian, kacang-kacangan, brokoli, asparagus,
kacang polong, kacang kapri, jus jeruk), Asam folat dianjurkan untuk dikonsumsi tiap hari pada saat
mempersiapkan kehamilan dan beberapa bulan pertama setelah terjadinya kehamilan.
Penting: konsumsi asam folat sebaiknya juga dilakukan dengan dosis harian oleh calon ayah/ suami.
Asam Folat juga Dapat Meningkatkan Kualitas Sperma lho...
3. VITAMIN C
Termasuk unsur penting untuk peningkat kesuburan, terutama bagi para calon ayah.
Selain itu, vitamin C juga berperan meningkatkan kekebalan tubuh, faktor pendukung yang dibutuhkan
bila kehamilan terjadi. Jamak terdapat pada buah-buahan, seperti jeruk, mangga, dan buah-buahan lainnya.
4. ZAT BESI (Fe)
Calon ibu yang mengalami anemia termasuk dalam kasus sulit hamil. Karena itu zat besi sebagai
unsur peningkat jumlah sel darah merah termasuk unsur yang penting dibutuhkan.
Terdapat pada hati, daging merah (sapi, kambing, domba), ayam, kacang-kacangan dan sayuran hijau (bayam).
5. ZAT SENG (Zinc)
Zat ini berfungsi meningkatkan kualitas dan kuantitas sperma. Umumnya terdapat pada
kerang, kuning telur, daging merah, biji-bijian, kacang-kacangan.
6. AIR
Terapi air termasuk salah satu yang kini sedang digalakkan untuk meningkatkan kesuburan,
berpotensi meningkatkan produksi hormon-hormon kesuburan, testosterone dan estrogen. Dianjurkan minum 8-10 gelas air per harinya.
Sebaliknya, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh calon ibu hamil, di antaranya:
1. Makanan mengandung merkuri
Berpotensi menyebabkan bayi cacat dan autis. Perlu diperhatikan karena dapat terdapat pada
beberapa jenis ikan, terutama yang berukuran besar seperti hiu, mackerel, ikan marlin.
2. Makanan olahan
Junk food, keju olahan/soft cheese. Tidak adanya zat gizi yang berguna bagi calon janin
3. Jenis makanan berpengawet
4. Makanan kaleng, sarden
5. Minuman berkafein (kopi, dll)
Menurunkan produksi sperma
6. Rokok dan alcohol
Berpotensi merusak kualitas sperma, sehingga sperma tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Berpengaruh pada kemampuannya mencapai sel telur.
Kunjungi website http:///www.diet-sehat.com/makmur
Merupakan salah satu nutrisi penting yang valid dan tidak dapat ditawar lagi.
Mengingat nutrisi ini merupakan pendukung dan pengatur hormon reproduksi/ kesuburan.
Terdapat pada sayuran hijau, kacang-kacangan, kecambah (tauge), dan biji-bijian (sereal, beras, gandum/ roti).
Penting: sebaiknya mengkonsumsi yang masih fresh atau tidak diawetkan (beku/kaleng) .
2. ASAM FOLAT
Nutrisi ini sangat dibutuhkan untuk mencegah kelainan dan perkembangan tabung otak bakal janin.
Asam folat terkandung dalam sayuran berdaun hijau, biji-bijian, kacang-kacangan, brokoli, asparagus,
kacang polong, kacang kapri, jus jeruk), Asam folat dianjurkan untuk dikonsumsi tiap hari pada saat
mempersiapkan kehamilan dan beberapa bulan pertama setelah terjadinya kehamilan.
Penting: konsumsi asam folat sebaiknya juga dilakukan dengan dosis harian oleh calon ayah/ suami.
Asam Folat juga Dapat Meningkatkan Kualitas Sperma lho...
3. VITAMIN C
Termasuk unsur penting untuk peningkat kesuburan, terutama bagi para calon ayah.
Selain itu, vitamin C juga berperan meningkatkan kekebalan tubuh, faktor pendukung yang dibutuhkan
bila kehamilan terjadi. Jamak terdapat pada buah-buahan, seperti jeruk, mangga, dan buah-buahan lainnya.
4. ZAT BESI (Fe)
Calon ibu yang mengalami anemia termasuk dalam kasus sulit hamil. Karena itu zat besi sebagai
unsur peningkat jumlah sel darah merah termasuk unsur yang penting dibutuhkan.
Terdapat pada hati, daging merah (sapi, kambing, domba), ayam, kacang-kacangan dan sayuran hijau (bayam).
5. ZAT SENG (Zinc)
Zat ini berfungsi meningkatkan kualitas dan kuantitas sperma. Umumnya terdapat pada
kerang, kuning telur, daging merah, biji-bijian, kacang-kacangan.
6. AIR
Terapi air termasuk salah satu yang kini sedang digalakkan untuk meningkatkan kesuburan,
berpotensi meningkatkan produksi hormon-hormon kesuburan, testosterone dan estrogen. Dianjurkan minum 8-10 gelas air per harinya.
Sebaliknya, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh calon ibu hamil, di antaranya:
1. Makanan mengandung merkuri
Berpotensi menyebabkan bayi cacat dan autis. Perlu diperhatikan karena dapat terdapat pada
beberapa jenis ikan, terutama yang berukuran besar seperti hiu, mackerel, ikan marlin.
2. Makanan olahan
Junk food, keju olahan/soft cheese. Tidak adanya zat gizi yang berguna bagi calon janin
3. Jenis makanan berpengawet
4. Makanan kaleng, sarden
5. Minuman berkafein (kopi, dll)
Menurunkan produksi sperma
6. Rokok dan alcohol
Berpotensi merusak kualitas sperma, sehingga sperma tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Berpengaruh pada kemampuannya mencapai sel telur.
Kunjungi website http:///www.diet-sehat.com/makmur
2 comments:
salam...
awak, emel akak ye untuk tahu pasal produk tu. mazzni_puteri@yahoo.com.my
oraitt
Post a Comment